Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Kurang lebih dua pekan, tambahan harian kasus kematian di wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), bertahan 1 sampai 3 orang. Namun pada Selasa (14/9/2021), bertambah 5 orang meninggal dunia. Angka ini merupakan tertinggi se kabupaten/kota di Kaltim.
Kasus serupa terjadi di Kabupaten Paser/Tanah Grogot dengan kematian 3 orang. Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) 2 orang. Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kabupaten Kutai Kartangera (Kukar) dan Kota Bontang, masing-masing 1 orang.
Bahkan, angka kematian di Balikpapan secara keseluruhan juga termasuk paling banyak dibanding 9 daerah lainnya, yakni mencapai 1.845 orang dengan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 berjumlah 37.685 kasus, setelah bertambah 37 pasien baru.
Kendati begitu, pasien dinyatakan sembuh pada hari yang sama tambahannya lebih banyak dibanding warga terpapar Covid-19, yakni 63 orang. Dari jumlah ini, seorang pasien diantaranya sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara.
Tiga pasien lainnya keluar dari Hotel Grand Mustika dan 3 orang lagi selesai menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina. Sedangkan 56 pasien lagi rampung menjalani isolasi mandiri.
Sehingga kesembuhan pasien di kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nyaman) selama setahun lebih menjadi 35.376 kesembuhan.
Bartambahnya pasien sembuh tersebut, sempat dirawat diberbagai rumah sakit di Balikpapan dan menjalani isolasi mandiri, diataranya di Embarkasi Haji Batakan Balikpapan Timur.
Dari jumlah itu, 116 pasien positif selesai perawatannya di rumah sakit dan 348 sisanya yang terkonfirmasi menjalani isolasi mandiri (isoman). Sehingga, pasien yang terserang virus Corona yang masih dalam perawatan dibeberapa tempat berjumlah 464 orang.
Selain itu, lima pasien yang meninggal dunia sebelumnya menjalani perawatan di dua rumah sakit. Mereka sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD), Jalan MT Haryono dan Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB).*
