Komisi I DPRD Balikpapan Soroti Vaksinasi Lansia

Berita Kaltim Terkini - Komisi I DPRD Balikpapan Soroti Vaksinasi Lansia

Kaltimkud.id, BALIKPAPANUpaya percepatan vaksinasi terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), dimana baru-baru ini melaksanakan vaksinasi bagi kalangan Lanjut Usia (Lansia).

Namun, pelaksanaan vaksinasi bagi kalangan lansia tersebut mendapat sorotan dari Ketua Komisi I DPRD Balikpapan Jhony Ng.

Bacaan Lainnya

Politikus partai Golkar tersebut menilai pelaksanaan vaksinasi bagi lansia yang berlangsung di BSCC Dome pada Minggu (7/3/2021), banyak para lansia yang tidak mengetahui pelaksanaannya dimana dan teknisnya seperti apa untuk mendapatkan jatah vaksin.

Mereka hanya mengetahui akan ada pelaksanaan vaksinasi di BSCC Dome, kemudian mereka berbondong-bondong datang kesana tanpa mengetahui mekanisme untuk menerima vaksinnya seperti apa.

Sehingga saat tiba di Dome, banyak para lansia yang tidak mendapatkan vaksin, karena ketidaktahuan mereka seperti apa cara agar memperoleh jatah vaksin tersebut.

“Saya minta pemkot dapat mendata kembali warga lansia mana saja yang berhak menerima vaksin, perlu adanya sosialisasi yang dilakukan pemkot, sehingga mereka tidak kecewa karena tak ada nama mereka dalam daftar yang menerima vaksin,” ucap Jhony Ng.

Jhony Ng meminta agar pihak pemkot dapat lebih transparansi dalam mendata warga yang mendapatkan jatah vaksin. “Sampaikan nama-nama para lansia yang menerima vaksin, jadi mereka bisa tahu jika jadwalnya untuk divaksin,” jelasnya.

Jangan sampai, lanjut Jhony Ng, para lansia yang hanya mengetahui adanya pelaksanaan vaksinasi di suatu tempat, kemudian mereka datang ternyata tidak ada nama mereka sebagai penerima vaksin.

Jhony Ng meminta, agar pemkot dapat melibatkan para Ketua RT di lingkungan masing-masing dalam mendata warga lansia yang berhak menerima vaksin.

Jika perlu, pelaksanaan vaksin jangan hanya terfokus pada satu tempat saja, akan tetapi bisa dilaksanakan di beberapa puskesmas yang ada di enam Kecamatan Se-Balikpapan.

“Libatkan RT untuk mendata warganya yang menerima vaksin, jadi jelas siapa-siapa saja yang berhak menerima vaksin, pelaksanaan vaksinasi jangan hanya di satu tempat saja, libatkan Puskesmas,” pungkasnya.*

Pos terkait