Latma Garuda Shield 15 TNI AD – US Army Dimulai

Latma Garuda Shield 15 Balikpapan dimulai

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Upacara yang berlangsung di Lapangan Makodam VI/Mulawarman Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (4/8/2021), menandai pembukaan Latihan Bersama (Latma) Garuda Shield ke-15 Tahun 2021 yang diikuti kedua pasukan (TNI AD dan US Army) resmi digelar.

Dalam kesempatan tersebut hadir Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Kapolda Kaltim Irjen Pol Hery Rudolf Nahak dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

Bacaan Lainnya

Isran Noor menyambut baik dan sangat mengapresiasi Latma TNI-AD dan US Army, setidaknya Latma yang dilaksanakan dapat membangun hubungan bilateral antar kedua negara, salah satunya terkait pembangunan dan pengembangan kapasitas TNI.

Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Heri Wiranto
Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Heri Wiranto

Di samping itu latihan bersama yang dilakukan antar kedua negara dapat meningkatkan kemampuan personil TNI-AD dalam sektor pertahanan, serta kualitas dan kapasitas personil.

Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto menuturkan jika agenda latihan bersama TNI AD dengan US Army sudah diagendakan sejak lama.

Mayjen TNI Heri Wiranto menambahkan, jika Latma Garuda Shield dilakukan di tiga lokasi berbeda, yakni di Batur Raja, Sumatera Selatan, Ambarawang, Balikpapan dan Mukalisung Manado, Sulawesi Utara.

Latma Garuda Shield tentunya diharapkan dapat menambah kemampuan prajurit TNI dengan cara berlatih bersama dengan tentara luar negeri salah satunya US Army.

Nantinya Latma Garuda Shield akan dilaksanakan dengan beberapa tahapan diantaranya bagaimana caranya untuk menyamakan materi dengan beberapa latihan yang bersifat drill terkait menggunakan senjata ringan, melatih taktik, selanjutnya melangkah di lapangan.

Kemudian, latihan kedua yakni khusus senjata mortir dan Senjata Mesin Ringan (SMR) yang nantinya akan digunakan oleh semua pasukan.

Untuk latihan diawal akan dilaksanakan di Markas Batalyon Infantri 600/Rider dimana latihan disana bersifat awal, sementara untuk latihan taktik akan dilaksanakan di medan latihan yang berada di Ambarawang.

Disinggung mengenai cuaca yang sering berubah-ubah, Mayjen TNI Heri Wiranto mengatakan jika kondisi cuaca di Kaltim khususnya memang susah ditebak.

Tetapi, sebagai prajurit latihan dengan cuaca dan medan yang berbeda sudah biasa, bahkan US Army merasa sangat tertantang dan senang dengan kondisi cuaca panas.

Pasalnya, US Army selalu merasakan latihan dengan kondisi cuaca dingin, sehingga cuaca panas menjadi tantangan sendiri bagi mereka pada Latma Garuda Shield tahun ini.*

Pos terkait