Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Segala upaya telah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) dalam memerangi wabah pandemi. Namun dari waktu ke waktu, angka yang terkonfirmasi positif masih tinggi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Gugus Tugas Penangan Covid-19 dalam hal ini Walikota Balikpapan, HM Rizal Effendi SE di halaman kantor Pemkot Balikpapan, Kamis, 25 Februari 2021.
Rizal menuturkan jika penambahan terkonfirmasi positif hari ini sebanyak 125 kasus. Sedangkan untuk yang selesai isolasi atau sembuh sebanyak 117 kasus, meninggal dunia 5 kasus.
Di tempat yang sama, juru bicara penanganan covid-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty mengungkapkan jika dari penambahan 125 kasus terkonfirmasi positif, 49 kasus dengan gejala (Suspek), 2 kasus positif tracking di tempat kerja, 2 kasus positif dari pelaku perjalanan keluar kota dan 42 kasus tracking di tingkat masyarakat, 30 kasus Orang Tanpa Gejala (OTG) yang mana didominasi oleh orang dari luar daerah.
Rizal menambahkan akan melaksanakan vaksinasi di dua Pasar Tradisional, yakni Pasar Klandasan, Balikpapan Kota dan Pasar Pandansari, Balikpapan Barat.
“Untuk saat ini pedagang sudah siap dan akan dilaksanakan vaksinasi besok (Jumat), targetnya ada sebanyak 367 pedagang yang akan di vaksin,” ujarnya.
Akan tetapi untuk saat ini Gugus tugas akan fokus terlebih dahulu untuk pedagang pasar Klandasan, selanjutnya baru Pandansari.*
