Muhammad Yusuf Alifriyanto Alumni SMKN 1 Dilantik Menjadi Pejabat IKN

Jurnalis: Edy

 

Bacaan Lainnya

Kaltimku.id, JAKARTA — Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono melantik dan mengambil Sumpah Jabatan Fungsional PPPK di Lingkungan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) sebanyak  86 orang, Rabu (6/3/2024) di Assembly Hall Manara Mandiri, Lantai 9, Jalan Jenderal Sudirman Kav 54-55, Jakarta Selatan.

Salah satu pejabat yang dilantik di antaranya merupakan Alumni SMKN 1 Balikpapan, Muhammad Yusuf Alifriyanto, S.T, sebagai Pembina Jasa Kontruksi Ahli Pertama Pada Direktorat Pengelolaan Gedung, Kawasan, dan Perkotaan, Deputi Bidang Sarana dan Prasarana.

Muhammad Yusuf Alifriyanto yang merupakan anak dari pasangan Ir. H. Kashariyanto, MBA dan Johana Rosmalia, S.E.,M.S.i ini, setelah lulus dari SMKN 1 Balikpapan Tahun 2017, langsung melanjutkan ke Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur dengan mengambil Jurusan Mesin melalui jalur undangan.

Pernah bekerja di PT. lhieberr Perkasa pada Tahun 2019. Kemudian Tahun 2024 sebagai Pegawai Honor di Rumah Sakit Umum (RSU) Kanudjoso di Bidang Pengawasan Mesin Oksigen. Ini merupakan pengalaman yang telah digeluti alumni SMP Istiqomah, setelah menyelesaikan pendidikannya.

Keberhasilan Muhammad Yusuf Alifriyanto, S.T menjadi duta SMKN 1 Balikpapan dan putra daerah Balikpapan di Otorita Ibu Kota Nusantara ini, dapat dijadikan sebagai motivasi bagi anak-anak Balikpapan khususnya alumni SMKN 1 Balikpapan. Karena, tidaklah mudah untuk masuk dalam jajaran Pejabat OIKN. Tentunya sangat selektif dan melalui berbagai proses.

Sementara itu saat dihubungi melalui telepon selulernya Yusuf Alifriyanto menanggapi dengan santai. Pertama mengucapkan terima kasih syukur kepada Allah SWT. Kedua terima kasih kepada kedua orang tua dan keluarga, yang telah mendukung dan membimbing dalam kehidupan, sejak dari Flay Grup hingga Perguruan Tinggi.

“Alhamdulillah Allah SWT telah memberikan saya rejeki. Juga kepada Ayah dan Ibu yang selalu berjuang dan membimbing sejak kecil hingga dewasa. Mereka berdua (Ayah dan Ibu-Red), merupakan guru terbesar bagi saya,” ujar Muhammad Yusuf dengan nada santun.

Senada juga disampaikan Ir. H. Kashariyanto, MBA. Sebagai orang tua sudah merupakan kewajiban untuk mendidik buah hatinya. Dan, kunci semua ini adalah disiplin serta kerja keras. Tanpa itu, kita tidak akan menghasilkan yang kita inginkan. Dan yang harus di ingat, jangan pernah menyerah untuk belajar.

Sementara itu, Ketua Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Bambang  Susantono dalam sambutannya mengatakan, buat pejabat yang dilantik, merupakan pelaku sejarah peradaban baru. Karena 100 atau 200 tahun lagi belum tentu ada Ibu Kota baru di Indonesia, ini makna pelantikan yang harus diketahui.

Masih menurutnya, dalam melaksanakan pembangunan IKN bukan dilihat dari fisiknya, tapi terjadinya perubahan pola pikir. “Dalam pembangunan IKN bukan dilihat dari fisiknya, melainkan terjadinya perubahan pola pikir,” tegas Bambang Susantono mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo.***

Pos terkait