Kaltimku.id, BARABAI — Musibah kebakaran mengagetkan warga Kota Barabai yang tengah merayakan Idul Fitri 1444 H pada Sabtu sore, 22 April 2023. Sedikitnya, 8 buah rumah warga di Jalan Abdul Muis Ridani, Desa Mandingin, RT. 04, RW. 02, Kecamatan Barabai, ludes terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah di hari raya ini. Namun, kobaran api yang terjadi sekira pukul 15.05 WITA menyebabkan 8 bangunan rumah hangus dan 6 KK (18 jiwa) harus kehilangan tempat berteduh.
Informasi di TKP seperti dikutip dari laporan Ketua RT setempat menyebut, 4 dari 8 bangunan rumah dari kayu itu terbakar 100 persen. Satu rumah kosong dirusak guna melokalisir api, satu terbakar 30 persen, dan dua rumah kontrakan kosong lainnya terbakar 20 persen.
“Empat rumah yang terbakar habis milik Rusilawati (1 KK, 4 jiwa), Hendry Agus (1 KK, 4 jiwa), Mustaf Riji (1 KK, 2 jiwa), dan H Yuhni Mulyadi (1 KK, 3 jiwa). Sedang yang terbakar 30 persen milik M Salman (1 KK, 3 jiwa), dan H Asmuni (1 KK, 2 jiwa) yang terbakar 20 persen,” sebut Ketua RT mengutip laporan tim Tagana di lapangan.
Satu rumah kosong yang dirusak milik Tirta. Sedang dua rumah pintuan kosong lainnya itu juga diketahui milik Rusmilawati atau Bu Wati. “Bu Wati sepertinya menjadi korban paling sengara dalam musibah kebakaran ini,” ucap salah satu relawan lainnya.
Kenapa? Relawan itu menyebut, ketika warga geger menyaksikan kobaran api membubung tinggi ke angkasa, rumah Bu Wati lagi kosong. Ia dan semua anggota keluarganya disebut sedang ke RSHD Barabai menjenguk anak dan cucunya yang sebelumnya kecelakaan lalu lintas, sehingga barang di dalam rumah pun tak sempat diselamatkan.
Sejauh ini belum diketahui persis penyebab asal api bersumber dari rumah siapa. Namun, amukan “si jago merah” di tengah permukiman penduduk itu sudah berhasil dipadamkan setengah jam kemudian, seiring turunnya hujan deras dan sigapnya para petugas pemadam melokalisir jalaran api.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD HST sendiri, H Budi Haryanto, ketika coba dikonfirmasi awak media ini, Sabtu sore, masih belum memberikan jawaban sampai pukul 21.00 WITA.
Sementara Kapolres HST AKBP Jimmy Kurniawan ketika dihubungi melalui Kasi Humas, Iptu Akhmad Pribadi tidak menampik peristiwanya. Hanya saja pihaknya masih melakukan penyelidikan dan penyidikan di TKP.
“Benar, sekarang ada kebakaran di Barabai. Lokasinya di belakang warung makan Wong Solo, dan petugas kita sudah turun melakukan penyelidikan dan penyidikan guna mengetahui sumber asal api,” pungkas Iptu Pribadi.*
Jurnalis: JJD
