Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat, tidak ada alias nihil kasus kematian dan kesembuhan pasien di wilayah Kaltim, namun ketambahan 5 kasus terkonfirmasi Covid-19, Selasa (7/12/2021).
Tambahan harian 5 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu datang dari Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kota Samarinda, masing-masing 1 kasus. Sehingga jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di kedua daerah itu menjadi 18.052 dan 22.320 kasus.
Selain itu, sumbangan dari Kabupaten Kutai (Kubar) ada 3 kasus, sehingga jumlah kasus terkonfirmasi menjadi 10.615 kasus. Se Kaltim jumlah warga yang terserang virus Corona dalam kurun waktu kurang lebih 22 bulan tercatat 158.257 orang.
Pertanggal 7 Desember 2021 ini, tidak ada tambahan kasus kematian di 10 kabupaten/kota di Kaltim, sehingga jumlahnya tidak ada prubahan, yakni tetap 5.452 orang yang meninggal dunia dan jumlah kesembuhan pasien juga tetap 152.761 orang.
Dengan datangnya tambahan 5 kasus terkonfirmasi Covid-19 tersebut, pasien yang menjalani perawatan/isolasi di wilayah Kaltim menjadi 44 orang. Sehari sebelumnya berjumlah 39 orang yang dirawat.
Kendati ada tambahan warga yang terpapar Covid-19, namun ketiga wilayah itu masih berstatus zona kuning alias daerah dengan risiko rendah Covid-19, sama dengan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kota Bontang, Kabupaten Berau, Kota Samarinda, Kabupaten Paser/Tanah Grogot dan Kota Balikpapan.
Sementara, wilayah Bupati Bonifasius Belawan Geh dan Wabup Yohanes Avun, yakni Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), berstatus zona hijau atau daerah yang tidak ada kasus Covid-19.
Predikat tersebut sama dengan wilayah Bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM), yaitu Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang juga menyandang zona hijau.*