Pasca Aulia — Mansyah Meminang NasDem, Baliho “HST Nang Ada Haja” pun Mulai Bertebaran

BARABAI, Kaltimku.id — Sehari pasca duet H Aulia Oktafiandi — H Mansyah Sabri menyambangi NasDem HST, sejumlah baliho baru pun merebak. Bertebaran menghiasi  pertigaan ruas jalan raya Trans Kalimantan di HST (Hulu Sungai Tengah).

Baliho hanyar yang “ditajak” atau dipajang mulai Senin (6/5/2024) itu memakai huruf kapital. Tulisannya terbaca begini. “Warga Banua Luar Biasa. HST Nang Ada Haja”  dan ada Tagline #NANGADAHAJA.

Bacaan Lainnya

Baliho itu pun bergambar Aulia — Mansyah. Aulia mengepalkan tangan sambil tertawa dan Mansyah tersenyum, tanpa disertai tulisan jabatannya sebagai Bupati HST dan Wakil Bupati HST saat ini.

Seabrek baliho “HST Nang Ada Haja”  terlirik awak media ini di sejumlah pertigaan ruas jalan raya Trans Kalimantan. Antara lain misalnya di Sp.Tiga Pantai Hambawang — Amuntai — Barabai, persis di samping Posko Pelayanan Mudik Lebaran 2024.

Lalu di tepi jalan Desa Sungai Rangas, Kecamatan LAS (Labuan Amas Selatan), Simpang Tiga Durian Gantang — Taras Padang, pertigaan jalan lingkar Walangsi — Kapar,  di perempatan Rasau arah Palajau — Pandawan dan lainnya.

Baliho baliho Aulia — Mansyah  ini masih ditambah spanduk baru yang juga bergambar duet petahana itu. Tapi, spanduk di teras teras masjid dan langgar itu tak bermuatan politis. Berisi ajakan untuk mengambil berkah dengan shalat berjamaah.

Baliho “HST Nang Ada Haja” itu seolah menggambarkan “fighting spirit” Aulia — Mansyah. Gambaran semangat keduanya siap bertarung pada kontestasi Pilkada 2024  menuju kursi “HST-1” dan “HST-2”  lima tahun ke depan.

Aulia sendiri belum berkomentar soal baliho. Tapi, dia siap maju ke kontestasi Pilkada Serentak 2024,  menyusul penyerahan  formulir pencalonan dirinya dan wakilnya ke DPD NasDem HST, Sabtu (5/5/2024).

“Hari ini kami menyerahkan formulir pendaftaran pencalonan ke DPD NasDem HST. Formulir pendaftaran kami langsung sepasang. Saya sebagai Calon Bupati dan Mansyah Sabri sebagai Calon Wakil Bupati,”  ujar Aulia.

Aulia menyerahkan formulir pencalonan ke NasDem tanpa disertai Mansyah. Aulia  justru ditemani oleh Ketua Partai Demokrat (PD) HST, Rifki Rifani, dan adik iparnya, Yudistira Bayu Budjang.

Ada apa ini? Kehadiran Ketua PD HST menemani Aulia ke Kantor NasDem itu memunculkan spekulasi. Isunya bakal ada kemungkinan koalisi  dua “Parpol Biru” — NasDem dan Demokrat — yang akan mengusung pasangan inkumben itu ke kontestasi Pilkada HST 2024.

Kemungkinan koalisi  NasDem — Demokrat itu santer.  Pasalnya, duet petahana sendiri disebut sebut sudah duluan  bersandar di “perahu” Demokrat. Namun, karena Demokrat belum start (membuka pendaftaran, Red),  maka Aulia lebih duluan “meminang”  ke  NasDem.

NasDem — satu dari 8 parpol pemenang Pemilu 2024 di HST — tak bisa sendirian mengusung paslon ke Pilkada HST 2024. Ini disebabkan perolehan kursinya tak cukup, kecuali harus “kawin” (koalisi) dulu dengan parpol lain.

Kursi NasDem di DPRD HST 2024 — 2029 nanti 4 kursi. Sama dengan Demokrat, PAN dan PKS yang juga masing masing 4 kursi. Sedang persyaratan parpol yang bisa mengusung paslon di Pilkada HST minimal memeroleh 6 kursi.

Aulia pun masih akan mendaftar ke Parpol lain yang membuka  pencalonan untuk berkoalisi. Itu diutarakannya saat menyerahkan formulir “pinangan” pencalonannya ke DPW Partai NasDem Kalsel.

“Kami masih mencari koalisi dukungan. Kami juga akan mendaftar ke Partai Demokrat yang sudah memberikan sinyal koalisi dukungan,”  Aulia agak diplomatis.

Pencalonan Aulia — Mansyah di NasDem masih berproses. Kandidat calon lainnya pun begitu.  Namun, merebaknya baliho “HST Nang Ada Haja” itu diklaim  baliho lain yang muncul bertuliskan “Bersama Warga Banua, untuk HST yang Lebih Baik.”

Pemilik baliho terakhir ini adalah H Rasyid Ridha, adik dari Bupati HST periode 2010 — 2015, H Harun Nurasid (alm) dari Haruyan. Sosok Rasyid Ridha (RR) pun disebut bakal meramaikan kontestasi Pilkada HST 2024.

“Rasyid Ridha setahu saya sudah mendapat restu dari DPP Partai Golkar. Itu artinya, RR  juga bakal maju dan meramaikan bursa pencalonan HST-1 dan HST-2 lewat jalur Golkar,”  salah satu tokoh dan pemerhati politik HST itu bicara ke media ini.*(JJD)

Pos terkait