Kaltimku,id, BALIKPAPAN – Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di wilayah Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), tersisa 83 orang. Sehari sebelumnya berjumlah 93 pasien.
Dari 83 pasien itu, 72 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri (siman) di berbagai tempat di Balikpapan dan sisanya 11 orang dirawat di beberapa rumah sakit.
Seluruh pasien itu datang dari enam kawasan kecamatan di wilayah Kota Balikpapan, seperti Kecamatan Balikpapan Barat, Balikpapan Timur, Tengah, Utara, Selatan dan Kecamatan Balikpapan Kota.
Seperti diinformasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, melalui instagram resminya pertanggal 7 April 2022, tidak ada tambahan harian kasus kematian. Sehingga jumlahnya tidak berubah, yaitu 1.955 orang meninggal dunia.
Namun kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nyaman) ini ada ketambahan 2 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga jumlahnya selama kurang lebih dua tahun ini menjadi 53.642 kasus.
Kendati demikian, kota “Beruang Madu” ini ketambahan kesembuhan pasien lebih banyak dari tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, yakni 12 orang. Ke 12 orang ini dinyatakan sembuh setelah semuanya menjalani isolasi mandiri.
Berdasarkan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram pada hari yang sama, wilayah Walik Kota H Rahmad Mas’ud SE ME ini, masih berstatus zona merah atau daerah dengan kasus Covid-19 sangat tinggi.
Sementara itu, pada bulan suci Ramadan ini Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan/Dinas Kesehatan masih mengadakan vaksinasi Covid-19 yang berlangsung pada 4 – 29 April 2022.
Vaksinasi digelar di Gedung Balikpapan Sport Convention Center (BSCC) DOME Jalan Ruhuy Rahayu (Senin – Rabu) dan Gedung Parkir Klandasan (Kamis – Jumat) pada pukul 08.00 – 14.00 Wita. Khusus pada hari Jumat pelayanan vaksinasi berlangsung pada pukul 08.00 – 11.30 Wita.
Vaksin yang tersedia Sinovac, Covovax, Moderna, Pfizer. Dosis 1 dan 2 untuk usia 6 – 11 tahun. Dosis 1, 2 dan 3 untuk usia diatas 12 tahun hingga lanjut usia (lansia).
Booster interval 3 bulan dari dosis ke 2. Status Etiket Open di Aplikasi Peduli Lindungi dan peserta dalam keadaan sehat.*