Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Perawatan pasien terserang virus Covid-19 di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), bertambah 1 orang, sehingga jumlahnya menjadi 11 orang.
Sehari sebelumnya, Senin (16/5/2022), jumlahnya tercatat 10 pasien yang menjalani perawatan/isolasi, baik di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri (isoman) di beberapa tempat.
Dari enam kecamatan di wilayah Wali Kota H Rahmad Mas’ud SE, ME, hanya kawasan Kecamatan Balikpapan Barat yang ketambahan 1 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (17/5/2022). Sebelumnya ada 2 pasien.
Sementara itu, tiga kecamatan lainnya, seperti Kecamatan Balikpapan Tengah ada 1 pasien yang masih menjalani perawatan. Balikpapan Kota ada 2 pasien serta Balikpapan Utara ada 5 pasien.
Seperti diinformasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, melalui instagram resminya pertanggal 17 Mei 2022, kota “Beruang Madu” tidak ada tambahan kesembuhan pasien dan kasus kematian.
Dengan tidak adanya tambahan kedua kasus tersebut, maka jumlahnyapun juga tidak berubah, yakni masing-masing 51.743 orang yang sudah dinyatakan sembuh dari serangan virus Covid-19. Untuk kasus kematian juga jumlahnya tetap 1.957 orang meninggal dunia.
Berdasarkan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pada hari yang sama, Kota Balikpapan berstatus zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19.
Status tersebut sama dengan Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kabupaten Berau, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kabupaten Paser/Tanah Grogot dan Kota Bontang.*
