Kaltimku.id, BALIKPAPAN — Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) dinyatakan lulus menyelesaikan program kesetaraan Paket A, B dan C yang dilaksanakan Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Pengayoman.
Kelulusan 143 warga binaan tersebut ditandai dengan dilaksanakannya wisuda yang berlangsung di Aula Lapas Kelas IIA Balikpapan, Rabu (1/12/2021)
Ketua PKBM Pengayoman Slamet Riyadi mengatakan dari 427 warga binaan yang mengikuti program kesetaraan, terdapat 61,21 persen warga binaan yang dinyatakan tidak lulus menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Paket C.
“Sebagai pendidikan nonformal PKBM Pengayoman telah terakreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional PAUD-PNF dan kami berhasil menyelenggarakan program pendidikan kesetaraan tahun 2020-2021,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Lapas kelas IIA Balikpapan Pujiono Slamet mengatakan ini merupakan salah satu program peningkatan intelektual melalui PKBM yang akan dilakukan secara berkelanjutan untuk warga binaan yang putus sekolah di SD, SMP Maupun SMA.
“Kegiatan ini akan terus dilanjutkan untuk warga binaan yang putus sekolah sampai mendapatkan ijazah,” kata Pujiono Slamet.
Pujiono menyebut, dari total Warga binaan 1335 perhari ini, yang mengikuti program binaan PKBM sebanyak 427 tergabung dalam program paket A,B dan C.
Pelaksanaan program kesetaraan tersebut berkat adanya bantuan dari stackholder dan masyarakat, sehingga semua berjalan dengan baik.
“Ada 143 warga binaan yang telah lulus dan mengikuti wisuda, tetapi karena penerapan protokol kesehatan untuk simbolis hanya 20 warga binaan,” ucapnya.
Pujiono berharap pelaksanaan program kesetaraan ini dapat menjadikan warga binaan yang bebas dari Lapas nantinya dapat memiliki skill dan pengetahuan yang cukup ketika kembali ke masyarakat.*
Wartawan: Ariel S