RSUD Balangan Klarifikasi Isu Warga Lampihong yang Lumpuh Pasca Vaksin

Kaltimku.id, PARINGIN — Isu santer adanya warga Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), yang diduga lumpuh pasca vaksinasi Covid-19 diklarifikasi pihak RSUD Balangan sebagai tidak mungkin. Warga itu ialah Wardi (49), dari Lampihong.

Klarifikasi isu warga Lampihong yang lumpuh dan menyebar luas di medsos itu dilakukan Direktur RSUD Balangan, dr Sudirman dan jajarannya melalui konprensi pers di Kota Paringin, Selasa (18/01/22) malam

Bacaan Lainnya

“Kami perlu memberikan penjelasan tentang penyebab pasien ini,” ucap dr Sudirman yang saat itu ditemani Kabid Pelayanan Medis, dr Sindho Buana, dokter Spesialis Penyakit Dalam (SPD), dr. Riswanto, Plt Kepala BPBD Balangan Hj Rahmi, dan istri Wardi sendiri.

Wardi, warga dari Lampihong, Balangan, saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Balangan. Dia disebut tiba-tiba mengalami gejala lemas, pusing, mual yang diduga sebagai akibat kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).

Menurut dr. Sindho Buana, pasien bernama Wardi masuk ke IGD RSUD Balangan hari Sabtu, 15 Januari 2022. Dia sementara ini dirawat dan ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam.

Bagaimana diagnosanya? “Dari hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang laboratorium, diagnosa sementara pasien adalah infeksi saluran kemih, hepatitis B,” ujarnya.

Ia menambahkan, dari hasil diagnosa itu ada kecurigaan mengalami encephalophaty hepatikum dan kemungkinan ada tumor di dalam kepala. Karena itu direncanakan secepatnya dilakukan CT SCAN kepala dan mata sebelah kiri.

Lantas dr. Riswanto menyatakan sangat tidak mungkin penyakit pasien ini akibat KIPI vaksin. Sebab, kondisi pasien pasca vaksin pertama tidak ada reaksi alergi. Sedang gejala ini juga muncul pada pasien setelah lebih dari 48 jam seusai ia vaksin kedua.

Menyikapinya soal ini, Plt. Kepala BPBD Balangan, Hj. Rahmi menghendaki semua warga agar selalu menjaga kesehatan badan, lingkungan. Sedang pemerintah tetap memberikan perhatian dan pelayanan kesehatan masyarakat.

“Saya juga mengimbau warga yang belum vaksin untuk segera vaksin. Ini program nasional yang harus kita jalankan dan sukseskan bersama, dan masyarakat tak perlu takut,” imbuhnya seperti bersyukur karena target vaksinasi di Balangan sudah mencapai 80 persen.*

(JJD, Wartawan Senior Kalimantan)

Pos terkait