Syukri Wahid : Pihak Pemkot Belum Ajukan Dana Refocusing Satgas RT

Berita Kaltim Hari ini - Syukri Wahid : Pihak Pemkot Belum Ajukan Dana Refocusing Satgas RT
Drg Syukri Wahid, Wakil Ketua Bapemperda DPRD Kota Balikpapan. (Kaltimkui.id)

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) hingga saat ini belum mengajukan dana refocusing (realokasi) pendukung kegiatan Satgas (Satuan Tugas) RT (Rukun Tetangga), seperti ruang isolasi mandiri di lingkungan RT setempat.

“Bagaimana kami mau menanggapi kalau memang eksekutif  belum merasa itu perlu untuk refocusing,” jelas Wakil Ketua Bapemperda (Badan Pembentukan Peraturan Daerah) DPRD Kota Balikpapan, Drg Syukri Wahid, Senin (15/3/2021).

Bacaan Lainnya

Anggaran refocusing, kata Syukri Wahid, sudah disampaikan kepada pimpinan DPRD dan juga telah disampaikan melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP), beberapa waktu lalu. Namun jika anggaran tidak mencakup beberapa kegiatan tinggal diajukan oleh Pemkot.

“Karena Satgas RT memang memiliki program pendampingan vaksin yang kemudian akan ada penambahan sewa dari beberapa ruang isolasi mandiri. “Jadi bolanya bukan di kami, tapi di pemerintah kota,” tegas Syukri.

Lanjut Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, salah satu panduan Satgas RT adalah membangun rumah isolasi mandiri yang gunanya ketika ada warga yang positif bisa diungsikan di tempat yang sudah disediakan.

“Misalkan,  ada satu keluarga terdiri dari tujuh orang dan tiga di antaranya kemudian positif Covid-19, maka yang negatif bisa diungsikan ke tempat yang disediakan atau bisa sebaliknya. Itukan butuh biaya atau setidaknya operasional, agar untuk mensubsidi kebutuhan keluarga mereka,” imbuh Syukri.

Di Kota Balikpapan, tutur Syukri ada sekitaran 1.400 RT yang kemungkinannya perlu dana stimulan dari Pemkot untuk bisa melaksanakan program Satgas RT di lingkungan masing-masing.

“Nah, hanya tinggal dipikirkan apakah dana tersebut akan diambil dari dana yang sudah ada atau pos lain yang akan direfocusing. Tapi intinya sampai detik ini badan anggaran dalam hal ini belum mendapatkan pengajuan refocusing, itu aja,” tegas Syukri Wahid.*

Pos terkait