Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Gempuran varian Omicron dalam pekan-pekan ini mengharuskan warga Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) mau tak mau meningkatkan kedisiplinan dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan (prokes) yang diterapkan pemerintah kota.
Sabtu, 19 Februari 2022 tercatat 705 kasus warga yang terpapar, dan 150 selesai menjalani isolasi. Bahkan Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud harus menjalani isolasi mandiri (isoman) selama beberapa hari di kediaman pribadinya, Jl Waluyo Puspoyudo, Balikpapan Kota.
Orang nomor satu Kota Balikpapan, itu harus menjalani isoman setelah hasil tes swab PCR dinyatakan positif Covid-19, Sabtu (19/2/2022) malam sekira pukul 19.00 Wita.
Melalui akun instagram miliknya, Rahmad menyampaikan bahwa dirinya tidak dapat berkegiatan selama beberapa hari ke depan. Dirinya pun meminta doa dan dukungan warga Balikpapan, agar segera pulih dan bisa beraktivitas kembali seperti biasa.
“Saya mohon doanya agar bisa sehat dan bisa beraktivitas kembali,” pinta Rahmad, seraya mengimbau kepada warga Balikpapan untuk selalu mematuhi prokes dan segera menunaikan vaksin.
“Sayangi diri kalian, sayangi keluarga kalian, dan sayangi orang-orang di sekitar kalian. Tetap (ikuti) prokes,” imbuh Rahmad Mas’ud yang mengenakan kemeja Koko putih dan kopiah (songkok hitam).
Bagi warga yang dinyatakan positif Covid-19, sebutnya, untuk tidak khawatir berlebihan, dan apabila tidak memerlukan pelayanan kesehatan di rumah sakit, cukup menjalani isolasi mandiri di rumah.
Rahmad menegaskan, selama menjalani isoman, dirinya akan tetap memantau kegiatan pemerintahan secara virtual. Tetap berkoordinasi dengan dinas-dinas dan instansi terkait.
Dalam setiap kesempatan, Rahmad memang selalu mewanti-wanti warganya untuk tetap mematuhi prokes dan tak ke luar rumah jika tak ada keperluan yang sangat mendesak.*
Wartawan: Ariel S