Tuntaskan Masalah PJU Graha Indah, Abdulloh Telpon Langsung Kadishub

Ketua DPRD Kota Balikpapan, Abdulloh sedang berdialog dengan Kadishub Kota Balikpapan (kanan)

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Abdulloh langsung menelepon Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) saat menggelar Reses Masa Persidangan II 2021 di kawasan Graha Indah, Balikpapan Utara, Selasa, 8 Juni 2021.

Ketua DPRD Kota Balikpapan, Abdulloh melaksanakan reses di tersas/halaman rumah ketua RT 23, Laode Adim yang dihadiri rastusan warga Taman Sari dan Pesona Bukit Batuah yang semuanya memohon permasalahan Penerangan Jalan Umum (PJU), air bersih PDAM dan semenisasi lingkungan segera teratasi.

Bacaan Lainnya

Permasalahan akan minimnya PJU, sehingga pernah terjadi peristiwa penjambretan yang dialami seorang warga saat membuang sampah tak jauh dari kediamannya. “Pernah seorang warga kami mengalami peristiwa penjambretan saat membuang sampah, karena minimnya lampu-lampu di lingkungan kami, sehingga dimanfaatkan oleh untuk berbuat tindak kriminal,” ujar ketua RT 71, Akbar.

Namun Abdulloh sempat tersenyum lebar saat seorang warga, Gugun malah meminta timbangan bayi, mesin potong rumput. “Kalau Cuma itu, serahkan ke ketua RT saja. Atau nanti saya yang datang langsung membersihkan rumahmu,” ujarnya dengan nada canda. “Yang lain mohon yang besar-besar eh, ini cuma mesin potong rumput.”

Warga yang mengikuti reses menyampaikan keinginan mereka kepada Ketua DPRD Kota Balikpapan dalam reses masa persidangan II

Ketua DPRD yang sudah menjabat dalam dua periode tersebut menelepon Kadishub Balikpapan, dan membuka speaker handphone (HP) agar dialognya dengan Kadishub didengar langsung oleh semua yang hadir dalam reses.

Pihak Dishub pun menyatakan untuk segera melakukan cek langsung ke lapangan. “Mohon pak ketua menyampaikan warga lingkungan RT berapa saja, biar segera kami cek ke lapangan,” sahut suara dari seberang (Kadishub).

“Ada beberapa RT, di antaranya RT 64, 69, 70, 71, 72 dan 23, Pesona Bukit Batuah dan Taman Sari di Kelurahan Graha Indah,” jelas Abdulloh.

Warga pun sangat berterima kasih dan bersyukur dengan apa yang telah dilakukan Abdulloh sebagai wakil mereka di dewan. Namun begitu, mereka menyadari kalau Abdulloh sebagai ketua DPRD bukan saja mewakili warga Balikpapan Utara. Tapi mewakili semua warga Kota Balikpapan.

Selain masalah air besih dan PJU, warga juga melontarkan pertanyaan tentang peserta BPJS kelas 3 yang iurannya akan dibayarkan oleh pemerintah Kota Balikpapan di era kepemimpinan Wali Kota Rahmad Mas’ud.

“Iya, iuran BPJS kelas 3 akan dijamin oleh pemerintah, tapi bukan merupakan tunggakannya, melainkan iuran tiap bulan. Tapi yang dijamin hanya warga yang bukan penerima upah atau pekerja. Melainkan peserta BPJS kelas 3 mandiri. Nanti data warga penerima iuran gratis ini akan di perbarui setiap tahunnya,” jelas Adi Supryadi, tim Pakar DPRD Kota Balikpapan.

Dalam momen tersebut Abdulloh juga memberikan sembako kepada mereka yang menghadiri reses. “Sekadar oleh-oleh, tapi jangan dinilai dari seberapa nilainya,” katanya.*

 

Pos terkait