Insiden Depan Kuburan Walangsi HST, Pengendara Vario Selamat, Cewek Pakai Scoopy Masuk RSHD

BARABAI, Kaltimku.id — Insiden tabrakan ringan mewarnai hari kedua Idul Fitri 1445 H di HST. Dua sepeda motor, Honda Scoopy DA 3758 EA “baranjah” (tabrakan)  versus Vario DA 6696 ACG di pertigaan Ring Road Walangsi — Kapar — Pajukungan, HST, pada Kamis (11-4-2024), sekitar pukul 14.30 WiTA.

Pengendara Vario warna hitam yang oknum prajurit TNI AD dari Yonif 621/MTG selamat. Sedang si cewek pakai Scoopy warna merah itu harus dilarikan ke RSHD (Rumah Sakit Haji Damanhuri) Barabai, karena ia terjatuh dan kepalanya diduga terbentur aspal.

Bacaan Lainnya

Korban ditolong oleh warga sekitar, termasuk prajurit TNI yang ditabraknya, dengan menggotong ke pelataran rumah warga.  Sesaat kemudian, korban dilarikan ke RSHD dengan mobil ambulans yang datang dari Desa Durian Gantang, Kec. Labuan Amas Selatan (LAS), HST).

Pantauan awak media ini di TKP, saat kejadian di depan kuburan Muslimin Walangsi — Pajukungan itu, tak ada seorang pun petugas jaga di Pos Penjagaan Walangsi. Yang ada cuma seorang  relawan yang sibuk mengatur padat dan ramainya lalu lintas di pertigaan tersebut.

Sejauh informasi yang dihimpun media ini belum diketahui persis identitas dan alamat korban. Yang pasti, korban yang memakai celana Jeans dan berjilbab itu sudah dilarikan ke RSHD untuk menjalani perawatan tim medis.

Bagaimana kronologinya? Prajurit TNI-AD itu menjelaskan, ia sendiri awalnya berangkat dari Tamiyang Layang, Barito Timur (Kalteng) via Amuntai (HSU) dan terus menuju arah Barabai. Namun, sampai di pertigaan Walangsi depan kuburan, pemotor Scoopy itu menikung dengan kecepatan tinggi.

“Ulun sebagai anggota TNI-AD, sadar benar kalau arus lalu lintas padat dan ramai. Tapi, korban tiba-tiba menikung sing lajuan dari Pos Penjagaan ke kanan menuju arah Pajukungan, hingga menabrak Ulun,”  ia melukiskan ke media ini.

Pengakuan itu pun diiyakan relawan pengatur lalu lintas. “Memang,  korban cukup laju  saat menikung di tikungan patah ini hingga hilang keseimbangan dan menabrak Vario itu,” timpalnya seraya sibuk mengatur arus lalu lintas yang memang padat.

Kemacetan pun sempat terjadi di Simpang Tiga Ring Road (jalan lingkar) Walangsi — Kapar itu. Tapi, tak terlalu lama. Hanya berselang sekitar 15 menit atau sesaat setelah korban dilarikan warga ke RSHD Barabai.

Akibat kecelakaan ini, motor Scoopy korban rusak parah di bagian depan dan diamankan di Pos Penjagaan Walangsi. Sedang motor Vario milik anggota TNI itu juga rusak, tapi tak terlalu parah.

Sejauh ini insiden kecelakaan ringan di Walangsi itu agaknya belum sampai ke polisi. Sebab, pihak Polres ketika dikonfirmasi terpisah, Kamis (11/4/2024) malam, belum menerima adanya laporan laka lantas.

“Suasana Kamtibmas di HST saat malam takbiran dan selama lebaran Idul Fitri 1445 H, Alhamdulillah masih aman. Sedang terkait laka lantas hari ini, sementara belum ada,” ungkap Kapolres HST,  AKBP Jimmy Kurniawan melalui Kasi Humas, Iptu Akhmad Priyadi menjawab awak media ini.***(JJD)

Pos terkait