Mobil Sigra Renggut Dua Nyawa di Jalan Raya Telaga Jingah HST, Korbannya Pria & Wanita Pejalan Kaki

BARABAI, Kaltimku.id — Maut menyambangi dua warga HST di ruas jalan raya Trans Kalimantan, Kamis malam (12/4/2024). Keduanya tertabrak dan terseret mobil Daihatsu Sigra hingga tewas di jalan raya yang masuk  Desa Telaga Jingah, Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS), Kabupaten HST, Kalsel, itu.

Mengutip informasi relawan, Irfani menyebutkan insiden kecelakaan maut itu terjadi sekitar pukul 23.09 WITA. Mobil merek Daihatsu Sigra dengan Nopol DA 1646 ZAI tersebut menabrak dua pejalan kaki di pinggir jalan hingga tewas.

Bacaan Lainnya

“Kecelakaannya terjadi begitu cepat hingga mengakibatkan para korban terkapar dengan luka yang amat parah,” sebut relawan.

Sesaat kemudian, dua korban yang terkapar di jalan raya itu langsung dievakuasi  ke Rumah Sakit Haji Damanhuri (RSHD) Barabai. Evakuasinya memakai  dua unit ambulan dari relawan Putra Telaga dan Sei Rangas.

Tak berselang lama, petugas Satlantas Polres HST pun dari Barabai datang ke lokasi. Mereka pun langsung melakukan langkah penanganan atau olah TKP di lapangan.

Kapolres HST, AKBP Jimmy Kurniawan melalui Kasi Humas Iptu Akhmad Priadi menjelaskan, berdasarkan laporan petugas, identitas pengemudi Daihatsu Sigra itu bernama Rizaldy Noor Ilhami (RNI). Ia  menyetir mobil datang dari arah Banjarmasin menuju arah Kota Barabai.

Sedang dua korban pejalan kaki, identitasnya Lisman Noor Hakim (LNH) dan  Noor Aina (NA). Kedua korban yang dilaporkan berada di pinggir jalan raya itu tertabrak dan terseret mobil RNI yang limbung ke kiri  jalan.

“Akibat kejadian itu, pengemudi mobil tidak mengalami luka-luka. Sedang dua korban yang pejalan kaki meninggal dunia,”  kata Priadi kepada wartawan, Jumat (12/4/2024).

Iptu Akhmad Priadi sendiri belum menjelaskan lebih detail tentang si sopir mobil.  Apakah misalnya pengendara Daihatsu Sigra itu dalam kondisi fit saat menyetir ataukah ia hanyut  terbuai kantuk?

Kemungkinan itu bisa jadi. Sebab,  perjalanan Banjarmasin — Barabai relatif jauh, lebih kurang 165 km. Terlebih, ia berkendara malam hari di jalan mulus dan saat suasana lebaran ini bisa memakan waktu tempuh 2 sampai 3  jam lebih.

Korban Lisman Noor Hakim meninggal dunia di TKP (Tempat Kejadian Perkara).  Ia terluka parah di sekujur tubuh seperti memar di bagian kepala, lecet di bagian wajah, luka di  tangan kiri-kanan, dan lecet di kaki kiri dan kanan.

Begitu pun korban Noor Aina terluka parah. Korban yang berjenis kelamin wanita itu memar di bagian kepala, luka lecet pada punggung dan tangan kanan. NA  meninggal dunia di RSHD Barabai.

Secara terpisah, informasi lain yang didapat awak media ini menyebut, korban LNH adalah pria yang tercatat warga Desa Telaga Jingah, Kec. LAS. Sedang NA disebut warga Desa Benua Supanggal, Kec. Pandawan, HST.

Kepentingan apa LNH dan NA bertemu malam-malam di Telaga Jingah — Pantai Hambawang itu? “Wallahu’alam!  Saya tak tahu urusan apa mereka jumpa di situ, hingga keduanya sama sama celaka,”  sumber itu menutup bicara ke awak media ini.***(JJD)

Pos terkait