Kabupaten Kutai Kartanegara Keluar Dari Zona Hijau Covid-19

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), keluar dari zona hijau atau daerah yang tidak ada kasus Covid-19.

Seperti diinformaskan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pertanggal 11 Januari 2022, di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara terjadi penambahan 1 kasus terkonfirmasi Covid-19.

Bacaan Lainnya

Dengan bertambahnya seorang warga yang terserang virus Corona tersebut, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Bupati Edi Damansyah dan Wabup Rendi Solihin ini, menjadi 26.159 kasus.

Beberapa hari sebelumnya, wilayah Kutai Kartanegara bergabung dengan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kota Bontang dan Kabupaten Berau di zona hijau.

Namun, gegara ada tambahan seorang yang terpapar Covid-19, maka sementara ini statusnya berubah menjadi zona kuning alias daerah dengan risiko rendah Covid-19, bersama dengan Kota Samarinda.

Kemudaian, bergabung dengan Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kota Balikpapan, Kabupaten Paser/Tanah Grogot dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Selain Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Barat juga ketambahan 1 kasus terkonfirmasi Covid-19 dan Kota Samarinda bertambah 2 kasus. Sehingga kasus terkonfirmasi Covid-19 keduanya masing-masing berjumlah 10.648 dan 22.334 kasus.

Pada hari yang sama, Selasa (11/1/2022), wilayah Kabupaten Kutai Barat dan Samarinda juga ketambahan pasien yang dinyatakan sembuh dari serbuan virus Corona, masing-masing bertambah 1 pasien sembuh.

Sementara, secara keseluruhan tidak ada kasus kematian yang terjadi di wilayah Kaltim. Jumlahnya masih tetap 5.453 orang yang meninggal dunia selama dalam kurun waktu hampir 2 tahun Covid-19 melanda daerah Kaltim.

Sedang jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 berjumlah 158.358 kasus, setelah bertambah 4 kasus. Untuk kesembuhan pasien berjumlah 152.885 orang, setelah ketambahan 2 orang sembuh dan pasien yang masih menjalani perawatan/isolasi ada 20 orang.*

Pos terkait