Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Beberapa ekor monyet yang berada di hutan sekitar kawasan kilang minyak Pertamina, nekat menghampiri warga yang sengaja menyaksikannya dari dekat. Kawanan hewan liar berekor panjang itu datang berkelompok dan “bermain” di ranting pepohonan pinggir Jalan Minyak Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
Beberapa penyaksi memperkirakan monyet-monyet berwarna keabu-abuan itu “kehilangan” tempat tinggal atau habitatnya terganggu. Akibatnya, sulit mencari makan, sehingga nekat keluar dari hutan kecil yang tidak terlalu jauh dari kilang minyak Pertamina Balikpapan, Kaltim.
“Mungkin habitatnya tergusur atau terganggu, jadi monyet-monyet ini merasa lapar dan nekat keluar dari hutan untuk mencari makan,” celoteh salah seorang penyaksi dan diamini beberapa pengunjung lain yang juga nekat mendekati beberapa ekor monyet di ranting pepohonan.
Menariknya, kawanan hewan primata itu seakan tidak punya rasa takut kepada manusia, apalagi yang menyaksikan terbilang banyak. Biasanya kalau melihat orang, si monyet menghindar atau menjauh dari manusia.
“Eh, dia tidak takut loh!,” celetuk penyaksi lain sambil tertawa renyah melihat si monyet terus mendekat ingin meraih se sisir pisang berwarna kekuningan. Kawanan moyet pun kadang terlihat maju mundur ketika seorang ibu coba memberinya pisang.
Monyet yang badannya agak besar terlihat berani datang dan mendekat saat disodori makanan kesukaannya. Perlahan monyet lainnya juga terlihat ikut mendekat seakan takut tidak kebagian pisang yang terus disodorkan si Ibu berbaju hitam bergaris-garis putih itu.
Seperti diketahui, Pertamina dalam beberapa tahun terakhir ini sedang ada proyek atau pembangunan. Tidak diketahui pasti, apakah kawanan monyet itu merasa terganggu atau memang sengaja keluar dari hutan untuk sekadar mencari makan.
Menurut penyaksi yang pernah melihat sebelmnya, kelompok monyet itu keluar dari hutan sekitar pukul 4 sore dan menjelang magribh sudah tidak ada lagi bermain di pepohonan pinggir jalan. Mereka kembali masuk hutan.*