Kaltimku.id, BALIKPAPAN — Suasana penuh kehangatan di ruang rapat gabungan DPRD Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) saat prosesi penyerahan tali asih kepada keluarga almarhum H Johny NG seketika menjadi hening, Rabu, 13 Juli 2022.
Keheningan menyeruak karena mata Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan H Sabaruddin Panrecalle SS seketika berkaca-kaca mengingat kenangan saat masih bersama sosok almarhum Johny NG.
“Dimata saya dan teman-teman di DPRD Balikpapan, almarhum Haji Johny NG orang baik…, susah saya ucapkan seperti apa sosok almarhum semasa hidupnya,” ucap Sabaruddin, seraya menyeka kedua kelopak matanya, menahan tetesan air matanya.
Dengan suara sedikit parau, Sabaruddin berusaha menyampaikan sosok almarhum Johny NG yang ia ingat. Sosok almarhum Johny, sebut dia, memiliki hajat yang belum terwujud sampai saat ini, yakni ingin membangun sebuah pesantren.
“Jadi beliau berkeinginan untuk membangun sebuah Pesantren, di mana beliau menginginkan saya menjadi salah satu pendirinya,” ungkap Sabaruddin mengenang.
“Saya mohon kepada keluarga almarhum, agar dapat merealisasikan hajat almarhum semasa hidupnya,” tambah Sabaruddin dengan suara parau.
Di momen yang sama, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Subari menjelaskan jika almarhum yang dikenalnya merupakan orang yang sangat baik kepada siapapun.
Subari teringat suatu kenangan di mana ketika dirinya terpapar Covid-19 beberapa waktu lalu, sosok almarhum Johny NG lah yang selalu memperhatikannya,
“Saya teringat saat sakit, almarhum selalu menelpon saya dan menanyakan kesehatan saya saat tertular covid-19,” beber Subari, politikus PKS itu.
“Sosok almarhum Johny NG begitu sangat perhatian, bahkan perhatiannya mengalahkan orang terdekat saya (keluarga). Dan sosok beliaulah yang sering mengirimkan saya obat atau vitamin selama sakit,” tambah Subari yang juga tampak menahan haru.
“Saya atas nama pribadi dan rekan-rekan di DPRD Balikpapan terima kasih kepada keluarga, semoga silaturahmi ini tidak putus sampai disini dan akan tetap terjalin,” pinta Subari kepada keluarga almarhum yang menerima tali asih.*
