Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Pandemi virus Corona memang masih belum juga mereda, bahkan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur telah menerapkan PPKM Darurat 6-20 Juli 2021.
Status PPKM Darurat oleh pemerintah kota pada 21 Juli 2021 turun ke level IV. Itu berarti PPKM skala mikro pun diterapkan dengan sejumlah kelonggaran bagi semua kalangan.
Namun semua warga tetap diimbau untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan, apalagi kota yang dipimpin Walikota H Rahmad Mas’ud ini telah ditemukan virus baru varian Delta yang dibawa oleh warga dari luar daerah (Jawa).
Di tengah kondisi yang masih memprihatinkan ini, keluarga besar SMP Negeri 3 di kawasan Jln Soekarno – Hatta, Gunung Samarinda, Balikpapan Utara tetap melaksanakan pemotongan hewan qurban pada Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 Hijriah.
“Pembelian hewan qurban merupakan urunan para guru, orang tua murid dari kelas 7, 8 dan 9,” ujar Kepala SMPN 3 Eny Wahyuni MPd di sela-sela pembagian daging qurban, Rabu (21/7/2021) dengan didampingi wakil kepsek Hariyanto SPd.
Keluarga besar SMPN 3 Balikpapan Utara memotong hewan qurban berupa sapi sebanyak 4 ekor dan satu ekor kambing. Kepada 200 lebih penerima daging qurban merupakan tetangga sekolah, guru, panitia dan siswa (murid).
“Alhamdulillah, tahun ini, meski masih di tengah pandemi covid-19, kami keluarga besar SMP Negeri 3 masih bisa berkurban,” kata sang Kepsek Eny Wahyuni. MPd.
Eny Wahyuni sangat berterima kasih dengan semua pihak, baik itu para guru, tenaga kependidikan dan para orang tua siswa yang telah bersama-sama urun-rembuk dalam menunaikan qurban Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 Hijriah.*