Korban Lemas di Amandit HSS Mengapung di Perairan Lungau

Kaltimku.id, KANDANGAN — Korban lemas di Sungai Amandit, HSS, M Arsyad (17), akhirnya ditemukan Kamis pagi (11/1/2024) sekitar pukul 06.00 WITA. Jasad korban mengapung di perairan Lungau, sekitar 2 km dari titik nol di Jembatan Loklua, Kandangan.

Informasi media ini menyebut,  jasad korban ditemukan oleh warga di Desa Lungau, Kecamatan Kandangan, HSS. Mayatnya mengapung dan warga mengamankan ke pinggir sungai sambil menunggu kantong mayat untuk evakuasi.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, korban sudah dapat di Lungau dan ditarik  warga ke pinggir sungai. Warga belum bisa mengevakuasi karena dibutuhkan kantong mayat untuk evakuasinya,” dikutip dari video unggahan Julak Bantur via akun grup FB HBK (Habar Berita Kandangan).

Kepala Satpol PP dan Damkar HSS, Auliya Sofi Azmi pun mengiyakan. Korban sudah ditemukan dan proses evakuasi dari lokasi penemuan juga sudah dilakukan tim gabungan sampai ke rumah duka.

“Alhamdulillah, korban sudah ditemukan di Desa Lungau RT. 02 RK. 01, Kecamatan Kandangan,” ucap Auliya Azmi menjawab konfirmasi awak media ini, Kamis pagi  (11/1/2024).

Proses evakuasi dari lokasi penemuan sudah dilakukan oleh tim gabungan. Korban diangkut petugas Satpol PP dan Damkar HSS dengan  mobil ambulan dan sudah  di rumah duka untuk dimakamkan.

Ditemukannya jasad korban ini, sebut Auliya,  maka operasional tim SAR (Search and Rescue) terpadu melakukan pencarian orang hilang tenggelam (lemas) di perairan Sungai Amandit HSS telah berakhir.

Menurut Auliya, operasional pencarian korban melibatkan personel gabungan dari berbagai pihak. Baik tim Satpol PP dan Damkar HSS, relawan BPK, BPBD, Tagana, dan relawan kabupaten tetangga, termasuk bantuan Unit Siaga SAR Tabalong.

Upaya pencarian dilakukan tim  sejak hari Selasa (9/1/2024) atau sehari setelah korban dilaporkan hilang tenggelam hari Senin sore  (8/1/2024).  Pencarian dengan peralatan perahu karet dilakukan tim menyisir alur Sungai Amandit sejauh 8-10 km dari titik nol di Jembatan Loklua, Kandangan.

“Kepada semua pihak yang turut  terlibat membantu pencarian korban, kami ucapkan terima kasih. Mudahan kerja sama tugas kemanusiaan ini tetap terjalin baik dan ditingkatkan hari hari mendatang,” pungkas Auliya.

Korban Arsyad diketahui masih pelajar. Dia tercatat warga Desa Baluti, Gang Gembira, RT. 02, RK 01, Kandangan. Korban hilang lemas setelah terjun bebas dari atas Jembatan Loklua di tengah luapan air sungai yang banjir dan berarus deras itu.***

Jurnalis: JJD

Pos terkait