Maskapai SAJ Ubah Jadwal Tanpa Pemberitahuan, Anggota DPRD Kota Balikpapan Kecewa

Kaltimku.id, BALIKPAPAN — Perubahan jadwal yang dilakukan oleh salah satu maskapai penerbangan berinisial SAJ tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya, membuat Anggota DPRD Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), Ardiansyah merasa kecewa saat akan melakukan perjalanan menuju Medan, Sumatera Utara (Sumut) melalui Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Kota Balikpapan.

Tindakan yang dilakukan maskapai SAJ tersebut tidak profesional, sebut Ardiansyah, karena melakukan perubahan dengan memajukan jadwal keberangkatan tanpa ada pemberitahuan kepada penumpang, sehingga dirinya serta sejumlah penumpang lainnya tertinggal.

Bacaan Lainnya

Saat dihubungi oleh awak media melalui melalui sambungan telepon seluler, Ardiansyah mengatakan dirinya telah menanyakan prihal majunya jadwal penerbangan tersebut kepada maskapai SAJ dan mendapat informasi bahwa perubahan tersebut dilakukan oleh pusat.

“Iya mas, masa merubah jadwal tanpa ada pemberitahuan. Malah dia bilang perubahan dari pusat, pusat mana saya bilang, pusat luar angkasa kah,” kata Ardiansyah dengan nada kesal, Senin (23/5/2022).

Pada kesempatan ini Ardiansyah juga menceritakan prihal kejadian tersebut, bahwa saat itu dirinya akan melakukan perjalanan dengan menggunakan jasa maskapai SAJ menuju Kota Medan bersama penumpang lain yang akan menuju Jakarta, namun ditinggal tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.

“saya pribadi kan mau ke Medan, kalau penumpang lainnya banyak ke Jakarta. Saya pesan tiket menggunakan travel provinsi (DPRD Kaltim). Jadwal pesawat berangkat itu jam 07.00 WITA, Saya sendiri berangkat dari rumah jam 05:30, di perkirakan sampai di bandara jam 06:00,″ bebernya.

“Akan tetapi setibanya saya di bandara, jam 6 pesawat sudah terbang, ditanyakan kata mereka penumpang sudah diberitahukan, diberitahukan dari mana? Mana mungkin, pas saya sampai di dalam ruang tunggu keberangkatan, saya lihat pesawatnya sudah terbang,” ungkapnya.

Ardiansyah menyampaikan kejadian ini tidak hanya dirinya yang menjadi korban, diperkirakan ada lebih 10 calon penumpang yang ditinggal sama maskapai penerbangan tersebut karena sebelum dirinya, sudah banyak yang antre untuk merubah penerbangan ke maskapai lain.

Tentu saja Ardiansyah merasa kecewa, walaupun dialihkan penerbangannya ke maskapai lain, tanpa ada biaya tambahan, namun schedule yang telah disusun jadi berubah dan memakan waktu.

“Ya kecewa lah. Masa maskapai penerbangan sekelas itu merubah jadwal penerbangan tanpa memberi tahu penumpangnya. Kan gak profesional itu. Sangat kecewa aku,” ungkap Ardiansyah

“Intinya maskapai ini jika melakukan perubahan jangan semena-mena, kita kan sudah bikin jadwal, harus bertanggung jawab dong, jika ada perubahan paling tidak malam sudah di sampaikan, bukannya tidak disampaikan, harus ada pemberitahuan,” pungkasnya.*

Pos terkait