Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Tiga pelaku pencurian spesialis material berhasil diamankan, berkat kerjasama Tim Jatanras Polda Kalimantan Timur (Kaltim) dan Jatanras Polresta Balikpapan, Kaltim.
Mereka (para pelaku) masing-masing berinisial SL (38) dan RM (39), keduanya warga Muara Rapak, Balikpapan Utara, serta DD (26) yang merupakan warga Baru Ilir, Balikpapan Barat.
“Ketiga pelaku berhasil diamankan di rumahnya masing-masing,” ujar Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro saat menggelar pres rilis di Mapolresta Balikpapan, Kamis (12/8/2021).
Dalam melancarkan aksinya pelaku sering berpindah-pindah, bahkan aksi pencurian yang dilakukan ketiga pelaku sudah berlangsung selama setahun lamanya. “Jadi pelaku ini berpindah-pindah dalam melancarkan aksinya,” ucap Kompol Rengga.
Sebelum melancarkan aksinya, ketiga pelaku terlebih dahulu mempelajari kondisi sasarannya seperti proyek pembangunan ruko maupun rumah. Kemudian, pada malam hari, di saat pemilik bangunan lengah, saat itulah ketiga pelaku langsung melancarkan aksi mereka dengan mengangkut bahan bangunan yang ada di TKP (tempat kejadian perkara).
Aksi pelaku diperkirakan terjadi di lima lokasi yang berbeda sejak setahun lalu. Dari Lima TKP salah satunya di sebuah Masjid Miftahul Jannah di kawasan Jln Ruhui Rahayu, Sepinggan, Balikpapan Selatan (Balsel) pada (10/9/2020) lalu.
Dari TKP tersebut, ketiga pelaku berhasil menggondol 30 Dus Keramik Granite ukuran 60 x 60 cm. Dengan kerugian yang dialami mencapai 3 juta rupiah.
“Kita masih dalami dan lakukan pengembangan untuk TKP lainnya dimana saja, hanya saja salah satu pelaku positif covid-19, jadi tengah menjalani Isolasi Mandiri (Isoman),” beber Kompol Rengga.
“Sedangkan laporan kehilangan bahan bangunan, kita banyak terima laporan. Sebab itulah akan terus dilakukan pengembangan,” sambungnya.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya para pelaku akan dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman di atas 5 tahun.*
Wartawan: Ariel S
