Kaltimku.id, PPU – Program pemasangan jaringan air PDAM gratis bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) bakal berlanjut di tahun depan.
Rencananya, program 3.000 sambungan rumah (SR) secara gratis kembali bergulir di tahun 2022 merupakan gagasan sang bupati AGM.
Direktur PDAM Danum Taka Kabupaten PPU, Abdul Rasyid mengatakan pemasangan jaringan air minum gratis bagi 3 ribu SR, merupakan program yang digagas Bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM) sejak tahun 2019.
“Ini lanjutan dari program MBR pak bupati yang menargetkan 10 ribu sambungan rumah dalam masa kepemimpinanya lima tahun dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih,” terang Abdul Rasyid, Jumat (20/8/2021).
Pemasangan sambungan gratis tahun 2022, diproyeksikan untuk tiga wilayah kecamatan, yakni Penajam, Waru dan Sepaku. Sedangkan wilayah Babulu program pemasangan air gratis dalam tahap survey base line dengan kuota sebanyak 2.350 SR.
“Untuk sambungan gratis di Babulu masih proses persiapan pemasangan pipa induk PDAM oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU), sekaligus persiapan pembangunan water treatment plant (WTP)nya. Kapasitas WTP Babulu itu sebesar 10 liter per detik,” jelas Rasyid.
Program pemasangan sambungan air minum gratis di Kecamatan Babulu berjalan mulai Agustus dan ditargetkan rampung pada November 2021. Anggaran pemasangan pipa induk dan jaringan rumah dialokasikan sebesar Rp 9,5 miliar.
Terkait program sambungan gratis tahun 2022, PDAM sudah membuka pendaftaran bagi masyarakat kurang mampu. Adapun kuota per wilayah kecamatan, masing-masing Penajam 1.450 SR, Sepaku 1.650 SR dan Waru 200 SR.
Pada program hibah air minum tahun depan tersebut, PDAM mengusulkan anggaran sebesar Rp 15 miliar. Anggaran diusulkan dalam bentuk penyertaan modal pada APBD tahun 2022.
“Jadi masyarakat di wilayah Penajam, Waru dan Sepaku bisa mendaftarkan diri pada program hibah air minum tahun 2022 melalui RT di wilayah desa/kelurahan setempat,” tutup Rasyid.*(adv)
Wartawan: Yudi
