66 Klub Ramaikan Kemboja Cup XV Palajau, Fuad: Ada “Raja Tarkam” Kalsel dan Peserta dari Balikpapan

Kaltimku.id, BARABAI — Perhelatan akbar sepak bola Kemboja Cup ke-XV Palajau siap bergulir mulai Rabu, 21 September 2022. Tercatat 66 klub yang meramaikan turnamen berhadiah total Rp50 juta itu di Bumi Palajau — Padawan, HST, Kalimantan Selatan.

“Ada 66 klub peserta yang siap meramaikan laga Kemboja Cup. Umumnya dari berbagai daerah di “Benua Anam” Kalsel. Tapi, ada pula klub luar seperti BAM FC, dan satu klub peserta dari Balikpapan, Kaltim,” ucap Panpel Kemboja Cup itu, Fuad Hasbullah.

Bacaan Lainnya

Bicara bersama Ketua Panpel Kursani dan personel lainnya, Fuad menyebut, BAM FC dari Sungkai di Kabupaten Banjar, termasuk klub terkenal. Sering juara pada setiap kejuaraan atau turnamen antarklub kampung (tarkam) di Benua Kalsel.

Pertemuan teknik para tim peserta

“Reputasi BAM FC tak diragukan lagi. Sering disebut sebagai “Raja Tarkam” Kalsel. Sedang klub Meisya FC dari Balikpapan belum tahu reputasinya. Yang jelas Meisya FC saat mendaftar menyebut alamat dari Balikpapan,” urainya kepada awak media ini, Senin (19/9/2022).

Meisya FC dan BAM FC masuk dalam tim unggulan. Klub unggulan lainnya dari HST dan Benua Anam sendiri. Antara lain seperti Medica FC Barabai, Inaz Cell FC, Batara FC, Mahela FC, Gasib Legend, Persia Agung (Balangan), ARD FC (Tapin), klub dari Nagara — HSS, dan lainnya.

Semua pemilik, pengurus atau pelatih klub peserta Kemboja Cup tahun 2022 ini, sudah melakukan pertemuan teknis (technical meeting) terkait pembagian grup (pool), sistem pertandingan dan penyusunan jadwal bertanding.

Menurut Fuad, dari 66 klub peserta itu dibagi menjadi 4 grup, yakni A, B, C dan D. Masing-masing grup dihuni 16 dan 17 tim, yang berarti ada dua tim yang harus “bye” (tidak bertanding) di laga awal babak penyisihan grup.

“Sistem pertandingannya memakai sistem gugur. Setiap hari akan ada dua pertandingan yang kita gelar,” urai Fuad seraya menimpali dari empat grup nanti hanya juara grup saja yang berlaga di semifinal dan final.

Terkait kesiapan dan persiapan panitia, Fuad dan Kursani menyatakan sudah siap menghelat turnamen ini. Hanya saja, ia belum mendapat konfirmasi kepastian siapa yang membuka turnamen ini.

“Undangan sudah kita sebarkan ke Pemkab HST dan beberapa pihak terkait. Harapan kita Pak Bupati (Bupati HST, Aulia Oktafiandi) langsung pang yang membukanya,” harap Panpel turnamen sepak bola yang sudah melegenda di Bumi Murakata HST dan Benua Anam itu.*

Penulis: JJD, Wartawan Senior Kalimantan

Pos terkait