Lagi, Menteri PPN/Kepala Bappenas Kunker ke PPU

Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas’ud, saat mendampingi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Dr H Suharso Monoarfa, ketika meninjau lokasi Titik Nol Kilometer.

Kaltimku.id, BALIKPAPANBeberapa hari lalu, tepatnya pada Senin (12/4/21) Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Dr H Suharso Monoarfa, kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meninjau lokasi Titik Nol Kilometer (TNK).

Rencananya, Menteri Suharso Monoarfa, kembali akan melakukan kunker ke wilayah Bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM) lagi, pada Kamis-Jumat (22-23/4/21) untuk melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan Bendungan Sepaku Semoi (BSS).

Bacaan Lainnya

Kunker yang direncanakan kurang lebih dua hari ini, disampaikan melalui Surat Elektronik (Surek) tertanggal 20 April 2021 yang ditujukan kepada Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas’ud, Nomor : 04558 /HM.01.04/B.01/04/2021.

Surek dari Kepala Biro Humas dan TU Pimpinan Parulian Silalahi itu ditembuskan kepada Sekretaris Kementerian PPN/Sestama Bappenas, Sekretaris Daerah Kabupaten Panajam Paser Utara, dan Kepala Bappeda Kabupaten Panajam Paser Utara.

Kurang lebih sembilan hari yang lalu Menteri (PPN)/Kepala Bappenas Dr H Suharso Monoarfa, dan rombongan juga mengunjungi Kabupaten PPU yang bakal dijadikan Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKNRI).

Kala itu, menteri yang disambut Gubernur Kaltim H Isran Noor di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS), Balikpapan dan didampingi Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud dan lainnya meninjau lokasi TNK.

“Semoga bulan ini (April) sudah ada pembangunan,” harap Bupati AGM yang juga adik kandung Wali Kota Balikpapan terpilih Rahmad Mas’ud ini berkaitan dengan kedatangan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional.

Kedatangan kali kedua Menteri (PPN)/Kepala Bappenas Dr H Suharso Monoarfa, yang akan meninjau lokasi rencana pembangunan Bendungan Sepaku Semoi kemungkinan terkait erat dengan akan dibangunkan fasilitas dan infrastruktur IKN.*

Pos terkait