Seruput Kopi Bareng AGM, Bupati Dorong Kades Jadikan Desanya Mandiri

Berita Kaltim Terkini - Bupati PPU Abdul Gofur Mas'ud saat diskusi dengan para kepala desa dalam "Seruput Kopi Bareng AGM", di Aula Lantai 1 Kantor Setkab, Rabu (24/02/2021)
Bupati PPU Abdul Gofur Mas'ud saat diskusi dengan para kepala desa dalam "Seruput Kopi Bareng AGM", di Aula Lantai 1 Kantor Setkab, Rabu (24/02/2021)

Kaltimku.id, PPU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), menggelar kegiatan diskusi bertajuk “Seruput Kopi Bareng AGM.” Diskusi digelar antara bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM) bersama Kepala Desa (Kades) yang ada di PPU. Kegiatan yang baru pertama digelar tersebut dilaksanakan di Aula Lantai 1 Kantor Bupati, Rabu (24/02/2021).

Bupati AGM menampung seluruh aspirasi dan rencana pembangunan di wilayah desa. Ia mengatakan, sejumlah program pemerintah daerah untuk wilayah desa sudah berjalan. Proses pembangunan infrastruktur dikerjakan secara bertahap.

Bacaan Lainnya

Dari diskusi yang dilakukan sejumlah kades meminta pemerintah daerah meningatkan jalan usaha tani untuk memperlancar proses pengangkutan hasil pertanian dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Untuk tahun ini, proses peningkatan jalan agregat di wilayah desa kita kerjakan secara bertahap,” terangnya.

Dijelaskanya, tidak seluruh perbaikan jalan desa dilaksanakan bersamaan akibat keterbatasan anggaran. Dua wilayah kecamatan yakni Waru dan Babulu, menjadi prioritas perbaikan jalan usaha tani tahun 2021. Sedangkan kecamatan Penajam dan Sepaku diproyeksikan tahun 2022.

Selain sisi infrastruktur, AGM juga mendorong para kepala desa untuk berlomba menjadi desa mandiri. Dimana, desa mandiri memiliki tingkat kesejahteraan masyarakat tinggi, serta mampu berdikari tanpa sepenuhnya bergantung dari pemerintah.

“Dari pelabuhan ferry sampai ke Babulu itu semuanya bisa jadi duit kalau kita bisa kelola, hasil tani dan potensi wisata kita sangat menjual,” jelasnya.

AGM juga meminta kepala desa untuk lebih aktif dan inovatif dalam upaya pengembangan desa. Terlebih anggaran dana desa tahun ini mencapai Rp 38 miliar untuk 30 desa yang ada di PPU. Dari 30 desa, kabupaten PPU baru memiliki 3 desa mandiri, yakni desa Girimukti, Babulu Darat dan Bukit Raya.

“Anggaran ada di dana desa, kalau kurang silakan usulkan. Jadi saya harap ada rencana dan target yang jelas dari para kepala desa,” pungkas AGM.*(adv)

Pos terkait