Kaltimku.id, BERAU – Hingga akhir pekan pertama Maret 2021 ini, agaknya belum ada yang lolos dari penyebaran virus Corona di kabupaten/kota wilayah Kalimantan Timur (Kaltim), termasuk di Kabupaten Berau. Kasus di Berau yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah hampir 3.500 kasus.
Satuan Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mencatat, masyarakat Bupati Sri Juniarsih ini, yang terserang penyebaran virus Covid-19 sebanyak 3.492. Melihat angka ini, sudah sangat dekat dengan 3.500.
Karena itu, salah satu upaya dilakukan jajaran Polda Kaltim di wilayah Berau, yaitu Kapolsek Maratua AKP Gideon Tarigan membagi-bagikan masker secara cuma-cuma alias gratis kepada warga yang beraktifitas di Dermaga Speed, Sabtu lalu.
Selain melakukan pembagian masker, personel Polres Kabupaten Berau ini juga memberikan imbauan kepada warga sekitar untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang dianjurkan pemerintah dan pihak terkait.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade yaya Suryana mengatakan, pembagian masker dan imbauan/edukasi merupakan salah satu upaya Polri untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di Provinsi Kaltim.
Terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Berau berjumlah 3.492 setelah ada penambahan 21 pasien baru, pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 3.208 orang setelah bertambah 41 orang, dan meninggal dunia berjumlah 67 orang.
Pemerintah dan unsur terkait berharap, seluruh masyarakat Kaltim agar dapat benar-benar menerapkan prokes dengan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas atau kegiatan yang tidak perlu.
Langkah itu sebagai salah satu upaya untuk menghambat penyebaran virus membahayakan tersebut. Kabupaten/kota di wilayah Kaltim, hanya satu daerah yang lepas dari zona merah, yaitu Mahakam Ulu (Mahulu). Sembilan daerah lainnya masih membara.*