Kaltimku.id, PPU – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) berencana meresmikan Rice Milling Unit (RMU) atau pabrik penggilingan padi generasi baru di desa Sumber Sari Kecamatan Babulu, bertepatan dengan HUT Kemerdekaan Ke 76 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PPU, Mulyono mengatakan agenda peresmian RMU dilakukan langsung oleh bupati Abdul Gafur Mas’ud. Pembangunan pabrik penggilingan padi modern diproyeksikan mampu meningkatkan produksi pasca panen petani.
“RMU nanti juga dikerjasamakan dengan pengusaha penggilingan padi swasta dalam menyerap gabah-gabah milik petani, sehingga hasilnya bisa optimal,” terang Mulyono, Senin (16/8/2021).
Keberadaan RMU sendiri berada di bawah kewenangan Perumda Benuo Taka. Sementara selaku dinas teknis, lanjut Mulyono, pihaknya hanya berupaya meningkatkan dari sisi on farm atau peningkatan hasil produksi pertanian, khususnya padi.
Pabrik penggilingan padi yang dikelola Perumda Benuo Taka, dibangun dengan anggaran APBD senilai Rp 26,9 miliar. Hasil produksi dari RMU nantinya dalam bentuk beras kemasan. Selain meningkatkan kesejahteraan petani, RMU milik pemerintah daerah juga untuk memasyaratkan beras hasil petani lokal.
Dijelaskan Mulyono, pembangunan rice milling di wilayah Babulu, sebagai bagian dari persiapan penyediaan pangan bagi Ibu Kota Negara (IKN). Namun, target jangka pendeknya adalah memenuhi kebutuhan beras warga PPU.
“Ini juga bagian dari rencana pemerintah daerah mendorong masyarakat PPU untuk mengonsumsi beras dari daerah sendiri,” paparnya.
Diharapkan, dengan beroperasinya RMU, permasalahan yang ada ditingkat petani seperti pemasaran hasil panen bisa berkurang.*(adv)
Wartawan: Yudi
