Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno atau yang dikenal Sandiaga Uno secara resmi penutup Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) yang berlangsung di Mall Plaza Balikpapan, Selasa (30/11/2021).
Kegiatan itu dihadiri oleh mitra parekref Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE, personil Band Slank Ridho, serta beberapa pelaku ekonomi kreatif di Kaltim.
“Dengan penuh rasa syukur dan haru, secara resmi saya akan tutup rangkaian Apresiasi Kreasi Indonesia Road Show di 16 Kota, salah satunya di kota Balikpapan,” ucap Sandiaga Uno.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur Kaltim yang telah menjadi host luar biasa, serta Walikota Balikpapan yang telah mendukung sub sektor – sub sektor ekonomi kreatif dan ekosistem,” tambahnya.
Sandiaga Uno berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan mampu membangkitkan dan memulihkan perekonomian di kota minyak, terlebih kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diharapkan sukses.
Selain itu dirinya berharap Kaltim dapat membangun salah satu kawasan strategis pariwisata nasional dan tentunya Kaltim menjadi salah satu daerah pertumbuhan ekonomi nasional.
Sandiaga Uno menyebut dalam memulihkan ekonomi masyakarat. Pemerintah mengambil langkah dengan fokus melaksanakan pemulihan ekonomi kreatif, pasalnya terdapat 20 juta masyarakat Indonesia menggantungkan hidupnya dari sektor ekonomi kreatif, seperti yang dilakukan pelaku UMKM di Balikpapan maupun di Samarinda potensinya sangat luar biasa dan harus dikembangkan dengan pelatihan, pembiayaan dan pendampingan.
Dalam kesempatan yang sama Isran Noor menyampaikan jika pemerintah provinsi akan terus berkomitmen untuk membangun meskipun masih di tengah pandemi Covid-19.
Isran mengatakan, hingga bulan Juli tahun 2021 pemerintah telah memberikan dukungan yang kuat dari segi permodalan kepada 371 ribu pelaku UMKM yang ada di Kaltim.
“Kalau tidak salah anggaran yang diberikan sebesar 450 miliar lebih untuk bantuan permodalan pelaku UMKM,” bebernya.
Sementara itu, Rahmad Mas’ud menyampaikan jika Balikpapan bukan merupakan daerah yang kaya, pasalnya tidak ada pertambangan batu bara dan minyak. Justru itu dengan letak geografisnya itulah yang menjadi keuntungan tersendiri bagi Kota Balikpapan yang dikenal dengan kota jasa, industri dan perdagangan.
Sebab itulah dengan momentum dan kesempatan inilah dirinya selalu menyampaikan kepada pelaku UMKM dikota minyak agar dapat menjadi tuan rumah didaerahnya sendiri.
Lebih lanjut, Rahmad mengatakan guna meningkatkan pariwisata di Kota Balikpapan pihaknya saat ini terus berusaha mencari titik-titik pariwisata yang baru, selain itu dirinya saat ini terus berupaya untuk menghidupkan kembali beberapa destinasi dan tempat wisata yang ada di kota yang dipimpinnya sejak 31 Mei 2021.
Bukan itu saja, Rahmad berencana akan menjadikan Pulau Balabalakang yang ada di Selat Makassar menjadi tempat wisata bahari.
“Saya berharap pak Menteri dapat mendukung gerakan Pariwisata bahari kami nantinya,” tutup sang walikota dengan pengharapan dukungan dari semua pihak demi kian majunya pariwisata di kota ini.*
Wartawan: Ariel S
