Lagi, Wilayah Balikpapan Ketambahan 2 Kasus Terkonfirmasi Covid-19

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Lagi, wilayah Kota Balikpapan, Provinsi  Kalimantan Timur (Kaltim), ketambahan 2 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Sabtu (15/1/2022).

Sehari sebelumnya, Jumat (14/1/2022), kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nayaman) ini, nihil tambahan kasus terkonfirmasi Covid-19, tapi ketambahan 2 kesembuhan pasien yang menyebabkan pasien menjalani perawatan/isolasi berjumlah 7 orang.

Bacaan Lainnya

Karena adanya tambahan 2 warga yang terpapar Covid-19, maka pasien yang menjalani perawatan di Balikpapan menjadi 9 orang. Angka pasien yang dirawat ini jumlahnya sama dengan hari Rabu (12/1/2022) lalu.

Berdasarkan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikapapan, melalui instagram resminya pertanggal 15 Januari 2022, kesembilan pasien itu, 7 diantaranya dirawat di rumah sakit dan 2 sisanya menjalani isolasi mandiri (isoman).

Dengan bertambahnya 2 kasus terkonfirmasi Covid-19 di kota “Beruang Madu” ini, maka jumlahnya menjadi 38.339 kasus.

Untuk kesembuhan pasien dan kasus kematian tidak ada tambahan. Jumlahnya masing-masing tetap 36.452 orang sembuh dan 1.878 orang yang meninggal dunia selam dalam kurun waktu hampir 2 tahun.

Seperti diinformasikan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pada hari yang sama, wilayah Wali Kota H Rahmad Mas’ud ini, berstatus zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19.

Predikat itu sama dengan wilayah Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kabupaten Paser/Tanah Grogot, Kota Samarinda, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kabupaten Berau dan Kota Bontang

Kota Bontang, beberapa hari sebelumnya bertengger di zona hijau alias daerah yang tidak ada kasus Covid-19, bersama dengan wilayah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu).

Namun, karena adanya tambahan 4 warga yang terserang virus Corona, maka wilayah Wali Kota Basri Rasse SIp dan Wawali Hj Najirah SE ini, berpisah dengan Mahakam Ulu dan statusnya bergeser ke zona kuning.*

Pos terkait