Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mencatat, 10 kabupaten/kota wilayah Kaltim ketambahan warga terserang virus Corona berjumlah 35 orang, namun kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak disumbang dari Kota Balikpapan, yakni 10 orang, Rabu (19/10/2021).
Gegara tambahan 10 warga yang diserbu virus Corona tersebut, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Aman), menjadi 38.202 kasus. Angka ini tercatat selama setahun lebih dan juga paling banyak.
Sumbangan kasus terkonfirmasi Covid-19 lainnya datang dari Kabupaten Kutai Timur (Kutim) 8 kasus, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menyumbang 5 kasus, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) menambah 4 kasus.
Kemudian sumbangan lain lagi dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 3 kasus, Kota Bontang dan Kota Samarinda, masing-masing 2 kasus. Untuk Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tidak ada tambahan sama sekali, baik kesembuhan pasien, kasus kematian maupun kasus terkonfirmasi Covid-19.
Khusus wilayah Balikpapan, meski ketambahan 10 warga terserang virus Corona, namun datangnya pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 pada hari yang sama melebihinya, yakni berjumlah 14 orang selesai menjalani perawatan/isolasi. Sehingga jumlah kesembuhan pasien sebanyak 36.222 orang.
Dari 14 pasien sembuh itu, 2 diantaranya sempat menjalani perawatan/isolasi di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) di kawasan Jalan Sudirman Balikpapan dan sisanya 12 orang sembuh setelah menjalani isolasi mandiri (isoman), baik di Embarkasi Haji Balikpapan Timur maupun di beberapa tempat lainnya.
Sedangkan kasus kematian yang sehari sebelumnya berjumlah 1.872 bertambah 1 orang, sehingga menjadi 1.873 orang. Seorang pasien perempuan yang meninggal dunia ini sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Tentara (RST) Dr R Hardjanto Jalan Tanjung Pura Klandasan Ulu Balikpapan.
Hingga sekarang ini, pasien Covid-19 yang masih dalam perawatan di beberapa rumah sakit dan lokasi lainnya berjumlah 106 orang. Dari jumlah ini, 32 orang diantaranya dirawat di rumah sakit dan 74 pasien lainnya menjalani isolasi mandiri (isoman).
Dengan jumlah 100 lebih tersebut, kota “Beruang Madu” ini masih belum bisa meninggalkan zona merah atau daerah dengan kasus Covid-19 sangat tinggi. Predikat ini sama dengan status Kota Bontang yang masih merawat 67 pasien terkonfirmasi Covid-19.*
